Murid Edan Ini Tantang Kepala Sekolahnya Berantem, Videonya Bikin Gregetan

Murid Edan Ini Tantang Kepala Sekolahnya Berantem, Videonya Bikin Gregetan

Lucu.ME - Baru-baru ini di sebuah Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Banjarnegara terjadi fenomena murid berani terhadap gurunya.

Sebuah video yang diduga direkam oleh salah seorang oknum guru memperlihatkan bagaimana seorang murid berani melawan dan bahkan berani mengajak guru berkelahi.
[post_ad]
Tidak diketahui permasalahannya apa, namun dengan bahasa khas Banjarnegara, murid edan itu terekam tengah berdiri dan sambil melepas seragam sekolahnya seakan siap berduel dengan siapapun termasuk sang guru.

Berikut videonya yang dilansir Lucu.ME dari akun Eris Riswandi di Facebook.


Video berdurasi kurang dari setengah menit unggahan Eris Riswandi itu pun ramai dikomentari oleh warganet yang dibuat greget, rata-rata warganet menyesalkan sikap si bocah yang tidak memiliki tata krama terhadap orang yang lebih tua, apalagi guru, berikut komentar-komentarnya:

Firdaus Hakim S: Jaman saya dlu STM bawa pedang, buntut ikan pari fight di jalan darah muncrat hal biasa... tapi saya takut dan hormat dengan guru-guru yang mengajar.. merokok di depan beliau-beliau saya tidak berani, lewat depan jalan rumah guru saya gerak cepat biar GK ketemu muka.. lah ini bocah tengil, ribut buka baju doang.. bagus GK nongkrong di jaman gw Lo boy.. kelar kuping Lo jadi hiasan kalung..

Haman Riatno: Sekarang anak2 sekolah sdah tidak bisa dijewer, di gampar, ditendang, dll.. Kena dikit aja guru langsung dipidanakan.. Jdi klo ada anak yg nilainya tidak baik, akhlak tidak baik, dan tidak mau di didik, langsung kembalikan ke orang tuanya. Jngan diperam di skolah, malah jadi sampah.

Adi Al-Palembany: Demikianlah efek dr HAM, guru ga boleh jewer, dll...
Jadi siswa ngelunjak, jd guru sekarang hanya menyampaikan materi tanpa bisa menanamkan nilai-nilai Budi pekerti dll.. Krn saat siswa kelakuan sprti itu guru ga punya wewenang utk menghukum dll.. nyubit dikit guru masuk penjara.
Jadi kami saat ini ABG tenaga pendidik serba salah...
Lebih baru Lebih lama